Lompat ke isi utama

Berita

KUALITAS PEMILU TIDAK BISA DIBEBANKAN PADA PENYELENGGARA

Mochammad Afifuddin Komisioner Bawaslu RI membagikan potongan video berisi dirinya yang tengah melakukan diskusi virtual tentang pelaksanaan dan pengawasan Pilkada tahun 2020 di Era Covid-19.

https://www.instagram.com/tv/CBDzuolBF7F/?utm_source=ig_web_copy_link

Pada video tersebut Afif yang memakai baju merah kala itu dan peci membahas mengenai kualitas pemilu yang membutuhkan suport dari semua pihak terkait,

"Bukan konteks pembelaan, tapi kualitas pemilu itu tidak bisa hanya dibebankan ke penyelenggara, ada peserta, ada masyarakat pemilu dan seterusnya". tuturnya.

Dalam video berdurasi 1 menit 18 detik itu, ia menyisipkan kritik demi membangun pemilu yang berkualitas,

"sebaik apapun Penyelenggara nya kalau kaum terdidiknya hancur, peserta Pemilu nya juga masa bodoh dengan kualitas prosesnya, hanya berfikir untuk hasil pemilu yang penting siapa yang menang ya kita sendiri yang akan merasakan ketidak beruntungan dalam situasi itu".

Di akhir video nampak pria asal Sidoarjo itu berpendapat bahwa dalam situasi sulit Bawaslu telah melaksanakan hal-hal terbaik dan meminta pengertian dari semua pihak.

"dan saya kira kita pasti melakukan hal-hal terbaik, keputusan-keputusan yang sudah dihasilkan boleh jadi dalam situasi ini tidak ideal, kadang-kadang kami memberikan hal-hal yang ideal dari sisi kami, kan begitu. cuma ada hal lain yang apalagi pada situasi-situasi seperti ini, orang kadang-kadang dalam posisinya merasa, ya itu kan perspektif anda perspektif saya ini. itulah pentingnya koordinasi, pentingnya saling mengerti situasi yang agak sulit seperti ini". lanjut Afif dalam video yang diunggah tanggal 6 Juni 2020 itu.

(SelviV)

Tag
Berita