TIKUNG, LOKASI STRATEGIS RAWAN PELANGGARAN
|
BAWASLU LAMONGAN - Ketua Bawaslu Kabupaten Lamongan Miftahul Badar datangi Kantor Panwaslu Kecamatan Tikung, dalam rangka Supervisi Audit Pencocokan dan Penelitian (Coklit) Data Pemilih dalam Pilkada 2020, yang telah dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Tikung menjelang hari akhir tahap Coklit yaitu pada 13 Agustus mendatang.
Disitu Badar menyoroti beberapa permasalahan yang masih terjadi dalam proses pencoklitan oleh PPDP di Tikung, seperti permasalahan dalam penempelan stiker atau A.A 2 KWK.
Melihat itu, pria yang berpengalaman sebagai Panwaslu Kecamatan Tikung tersebut berpesan pada Panwaslu Kecamatan, agar melakukan audit dengan lebih jeli lagi, agar jika terdapat permasalahan-permasalahan terkait dengan Coklit dan data-data yang dihasilkan dari pengawasan Coklit dapat segera ditindaklanjuti.
Mengingat semakin dekatnya tahap Pengumuman pendaftaran Paslon pada 28 Agustus - 3 September 2020 dan Pendaftaran Paslon pada 4 - 6 September 2020, Badar mengimbau pada Ketua dan seluruh anggota beserta pengurus seckretariat Panwaslu Kecamatan Tikung yang hadir dalam supervisi itu untuk selalu memperhatikan langkah dan berhati-hati.
“Karena letak Tikung yang strategis, bisa jadi Tikung menjadi lotus atau lokasi berpotensi kerawanan pelanggaran. berhati-hati dan silahkan atur starategi menghadapi hal itu, dan pada tahap-tahap selanjutnya.” Pungkasnya.
Selain masalah lokasi ia juga menyinggung mayarakat Tikung yang mempunyai banyak warna politik sehingga rawan terhadap perselisihan hasil, “Ada lagi masalah potensi perselisihan hasil, dalam gugatan dalil paling sering adalah pelanggaran yang terstruktur, sistmatis dan masif, jadi kita selaku pemberi keterangan harus punya bukti kuat terkait penanganan pelanggaran.”
“Semua arsip terkait pengawasan, penanganan pelanggaran, sengketa sampai pada kepengurusan sumber daya manusia harus ada, kalau perlu sediakan secara fisik dan soft copy.” Tutup Badar lalu melanjutkan kegiatan supervisi dengan turun lapangan ikut melakukan audit Coklit.
(SelviV)
