BAWASLU TEKANKAN REKRUT 4.500 PENGAWAS TPS YANG BERINTEGRITAS
|
BAWSLU TEKANKAN REKRUT 4.500 PENGAWAS TPS YANG BERINTEGRITAS
Lamongan. Kamis 14 Pebruari 2019
Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Lamongan melaksanakan Rapat Koordinasi, dalam rangka Pembentukan Pengawas Tempat Pemungutan Suara PTPS dan Penindakan Pelanggaran Pemilihan Umum Tahun 2019, di Tanjung Kodok Beach Resort Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan.
Dalam mempersiapkan Pengawasan Pemilu 2019, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Lamongan mengadakan rapat koordinasi dengan beberapa jajaran Panitia Pengawas Pemilihan Umum dan Kesekretariatan Kecamatan se Kabupaten Lamongan, guna mengantisipasi problematika perekrutan Pengawas Tempat Pemungutan Suara PTPS di desa-desa. Selain itu, Bawaslu Lamongan juga meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di jajarannya untuk menegakkan aturan yang berlaku dan menindak tegas pada peserta Pemilihan Umum yang melanggar aturan tanpa tebang pilih.
Acara diawali dengan pembukaan yang dipimpin langsung Ketua Bawaslu Kabupaten Lamongan MIftahul Badar dan dilanjutkan sambutan dari beberapa Pimpinan lainya Ahmad Zudi, Amin Wahyudin, Toni Wijaya, juga Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Lamongan M. Rois.
Pimpinan Bawaslu Kabupaten Lamongan Toni Wijaya Mengatakan ”Menjadi Pengawas Pemillihan Umum dalam hal ini PTPS adalah tugas mulia, Karena di rekrut berdasarkan standar integritas dan dedikasi yang tinggi, agar drajat kualitas hasil pemilu dapat di pertanggung jawabkan pada public dengan kualitas yang baik”.
Dari beberapa pertanyaan Panwaslu kecamatan, dapat disimpulkan bahwa perekrutan PTPS di Kabupaten Lamongan, menuai kendala antara lain, banyak pendaftar yang masih tidak mencukupi umur, sehingga tidak memenuhi persyaratan, untuk itu Bawaslu Kabupaten Lamongan memberikan solusi terbaik mereka, seperti yang dikatakan Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Lamongan M. Rois “bahwa Bawaslu sangat fleksibel”. Jadi semua pasti ada jalan dan caranya, asalkan kita tidak menyalahi Undang-undang. /BS